Injeksi imunoglobulin hepatitis B manusia untuk anak

HBIG bekerja melalui prinsip kekebalan pasif. Ketika diberikan, memberikan perlindungan jangka pendek langsung terhadap infeksi HBV dengan menetralkan virus sebelum dapat menginfeksi sel-sel hati. Antibodi anti-HBS yang ada dalam HBIG mengikat ke antigen permukaan (HBSAG) virus, mencegahnya melekat dan memasuki hepatosit (sel hati). Mekanisme ini secara efektif memblokir replikasi dan diseminasi virus, menawarkan perlindungan cepat terhadap HBV.

HBIG terutama diindikasikan untuk digunakan dalam beberapa skenario:

1. Profilaksis pasca-paparan: Administrasi langsung setelah potensi paparan HBV, seperti cedera jarum atau kontak seksual dengan individu yang terinfeksi.
2. Pencegahan penularan ibu-ke-anak: Administrasi untuk bayi baru lahir yang lahir dari ibu yang positif HBSAG untuk mencegah penularan vertikal.
3. Penggunaan Terapi: Pada infeksi HBV kronis tertentu, terutama bila dikombinasikan dengan terapi antivirus.
4. Toleransi kekebalan pada hepatitis B kronis: digunakan pada pasien dengan infeksi HBV kronis untuk menginduksi toleransi kekebalan tubuh dan mengurangi viral load.
5. Profilaksis pada pasien hemodialisis: pemberian reguler untuk pasien yang menjalani hemodialisis jangka panjang untuk mencegah infeksi HBV karena status kekebalan tubuh yang dikompromikan.